ManiakMotor – Sebut Cilacap, pasti identik dengan laut. Bila kejurnas GM
Grasstrack 2013 region Jawa seri tiga diadakan di sana, tantagannya adalah
pasir. Benar kan sirkuit Karang Anyar, Adipala, Cilacap, Jawa Tengah, treknya
berpasir. Adipala berada di garis pantai Selatan. “Main pasir fisik harus
prima. Tidak bisa kedodoran,” kata Chikal Faisal, grasstracker grade junior
yang membela tim Chikalisious Kekar BS Guvilli 645 yang juara di Bebek
Modifikasi 4-Tak di event yang berlangsung 27 -28 April tersebut.
Menjalankan motor di trek pasir tidak
semudah saat menontonnya. Di pasir harus dipaksa seimbang terus. Apalagi
sirkuit Adipala banyak memiliki tikungan mati. Itu justru tantangan
keseimbangan. Maklum, walau pun nggak direm motor seperti ditahan dari bumi. Kan rodanya tertanam di pasir, setang pun jadi
berat. Jika belok tak diatur, setang setir rawan ‘mengunci’. Untuk menghidari
itu badan terus bergerak dan tenaga motor selalu ada. Jika fisik tak siap, ya
kalah.
Akbar Taufan yang sudah pengalaman dari trek keras ke
pasir menuturkan pegalamannya bertanding di Adipala ini. Katanya dalam keadaan
kencang dan pelan, sirkuit pasir sama-sama menguras fisik. “Saat kencang motor
tidak pernah diam, saat pelan pun sama. Keadaan seperti itu butuh fisik.
Makanya yang dipilih adalah lari motor yang konstan. Jika sudah dapat kecepatan
ideal, dipertahankan begitu sampai masuk tikungan,” jelas Akbar Taufan yang
membela Cargloss Alirs 86 Tech yang hanya puas ke-2 di sport dan trail
yang juga kejurnas, di kelas lain doski gagal karena kurang sehat.
Untungnya sirkut Adipala sudah
diperhitungkan, beberapa berm didesain tinggi. Berm ini dibangun dari tanah liat
yang didatangkan dari luar Adipala. Treknya pun tidak seseyem grasstrack yang dipakai kejurnas umumnya. Tantangannya
hanya keseimbang mempertahankan laju motor saat tegak dan saat miring.
Karena minim handicap, peserta memujinya. Katanya, tipikal trek
inilah awal mula grasstrak muncul. Sesuai namanya, grasstrack melombakan motor
harian yang dibalapkan di lintasan rumput (grass) atau penjabarannya di
hamparan lahan datar, kalaupun ada handicap ya tidak sesulit motocross. “Ini
mengingatkan saya pada grasstrack zaman dulu. Tantangannya cuma pasir. Sangat
cocok untuk pembibitan pemula,” cocor Edy Riyanto, pemilik tim The Monster RGD
(TMR) yang gemar mengorbitkan pembalap pemula.
Di seri ketiga ini, Edy membawa Arif
Maulana turun di Standar Kejurnas dan Modifikasi Pemula, “Hasilnya memang belum
bagus, karena baru seri ini Arif bergabung, Juga, baru kali ini balap di
lintasan pasir. Pasir kan butuh keahlian tersendiri. Bahkan beberapa senior
berguguran di trek ini, padahal hadicapnya jarang,” tamabah Edy yang di
Semarang terkenal sebagai pengusaha properti.
Jurus menaklukan pasir, Chikal
sedikit berbagi ilmunya. “Traksi pada roda harus selalu ada, walaupun ini
sirkuit stop and go, saya berusaha membuat motor terus melaju. Jika sampai
berhenti sama sekali, roda akan tertancap yang berakibat sulit untuk melaju lagi
dan fisik makin dikuras. Gasnya juga halus,” kata pembalap junior yang di
Cilacap kemarin merepotkan para seniornya di Bebek Modifikasi 4 Langkah Senior
artikelnya bagus
BalasHapusnumpang iklan siapa tau butuh angkutan truk atau apa saja merek isuzu yang baru segala type
jual isuzu, isuzu surabaya, harga isuzu surabaya, dealer isuzu
isuzu surabaya